Pelatih Arema Gusnul Yakin bimbang menentukan langkah ke depan. Itu tak lepas dari banyaknya tawaran dari tim super league dan divisi utama.
Tim mana saja yang berniat menggaet dirinya? Pelatih yang kontraknya di Arema habis akhir Juni itu tidak mau menyebutkan. Alasannya, dia masih terikat kontrak dengan Arema. Apalagi, Gusnul belum mengadakan rapat evaluasi dengan manajemen dan Yayasan Arema terkait hasil evaluasi pemain di kompetisi ISL kemarin (19/6). "Memang, ada beberapa tim yang sudah menghubungi saya. Mereka minta saya bersedia menangani timnya," ucap Gusnul.
Mantan pemain di era Galatama itu mengatakan belum mantap dengan berbagai tawaran tersebut. Fokus dia sekarang adalah menuntaskan tugasnya di skuad berjuluk Singo Edan itu. Dia juga belum punya keputusan jika Arema memperpanjang kontraknya. "Perpanjangan kontrak di Arema belum terpikirkan di benak saya," ungkapnya.
Meski begitu, Gusnul menegaskan, dirinya tetap ingin melatih tim sepak bola. Sebab, profesi itu merupakan mata pencahariannya. "Sepak bola sudah menjadi bagian hidup saya. Saya nanti tetap melatih. Tapi, saya berlabuh di tim mana, lihat saja nanti," ujar mantan arsitek Persiter Ternate itu.
Kelanjutan Gusnul di Arema memang masih tanda tanya. Itu seiring kurang moncernya prestasi Arema di kancah ISL 2008-2009. Arema hanya finis di urutan terbawah papan tengah alias di peringkat sepuluh. Padahal, Arema ditarget menembus papan atas. [gus/yn/bas/jawapos]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar