Jumat, 26 Juni 2009

Final buat Purwanto


Teka-teki soal wasit yang memimpin partai final Copa Indonesia 2008-2009 terjawab sudah. Setelah melalui berbagai pertimbangan, Badan Liga Sepak Bola Indonesia (BLI) akhirnya memutuskan Purwanto untuk memimpin duel puncak yang mempertemukan Sriwijaya FC Palembang dan Persipura Jayapura tersebut. Wasit asal Kediri itu dipilih karena dinilai cukup mumpuni mengatasi tekanan dalam partai pemungkas tersebut.

"Semua wasit Indonesia itu baik. Tapi, Purwanto punya nilai lebih," kata Direktur Kompetisi BLI Joko Driyono kemarin (26/6). Nilai lebih tersebut, salah satunya, kemampuan mengontrol emosi dalam memimpin pertandingan sarat gengsi. Purwanto dinilai cukup tenang dalam mengatasi setiap tekanan. Purwanto memang memiliki bekal yang cukup untuk bertugas di pertandingan final.

Sebelumnya, dia telah memimpin tiga pertandingan final. Purwanto pernah memimpin final Liga Indonesia musim 2007 antara Sriwijaya FC versus PSMS Medan. Pada musim 2005, suami Indarsih tersebut mengawal final yang mempertemukan Persija Jakarta dan Persipura. Satu lagi, dia memimpin laga final saat Persita Tangerang bentrok melawan Pertrokimia Putra Gresik di final Liga Indonesia 2002.

Purwanto menyatakan bangga mendapatkan kepercayaan memimpin laga final yang berlangsung di Gelora Sriwijaya Jakabaring (GSJ) besok petang itu. "Saya ingin menjalankan amanat ini sebaik-baiknya," tegas Purwanto ketika dihubungi Jawa Pos kemarin petang (26/6).

Purwanto sangat termotivasi untuk menjalankan tugas dengan baik. Selain pertandingan final, kepemimpinannya di final Copa Indonesia edisi keempat tersebut menjadi pengabdian terakhirnya sebagai wasit.

Ya, musim depan Purwanto bakal purnatugas sebagai wasit. Sebab, pada 24 September nanti, Purwanto genap 46 tahun. Artinya, usia Purwanto menyentuh batas akhir umur seorang wasit. Sesuai dengan aturan, wasit harus purnatugas ketika memasuki usia 46 tahun.

"Sebenarnya, bagi saya, awal, tengah, atau akhir, itu sama. Saya harus bertugas sebaik-baiknya. Saya harus menegakkan aturan. Saya selalu berusaha seperti itu. Tapi, karena besok adalah akhir karir saya, saya ingin menutupnya dengan manis," ujarnya.

Dalam babak final nanti, Purwanto akan ditemani oleh Jaka Mulyono dan Dadang yang bertindak sebagai asisten wasit. Sementara itu, laga perebutan tempat ketiga antara Deltras Sidoarjo melawan Persijap Jepara akan dipimpin oleh Armando Pribadi. (fim/bas)

Data Diri

Nama : Purwanto

Lahir : Kediri, 24 September 1963

TB/BB : 180 cm/72 kg

Orang Tua : (alm.) Sumowinoto-Mastain

Istri : Indarsih

Anak : - Rizki Eka Saputra

- Ardi Kharismaulana

Karir

- Sukarelawan Puskesmas Bogo Kidul, Plemahan, Kediri (1989)

- Honerer Dispenda, Kab. Kediri (1996)

- PNS di seksi pertamanan Dinas Kebersihan dan Lingkungan Hidup Kota Kediri (2002)

- Wasit C3 (1989)

- Wasit C2 (1991)

- Wasit C1 (1993)

- Asisten wasit FIFA (1995)

- Ketua komisi wasit Pengda PSSI Jatim (2006-2010)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar