Badan Liga Sepak Bola Indonesia (BLI) akhirnya mulai bergerak menyiapkan laga playoff. Regulator sepak bola Indonesia tersebut mulai mengurus segala bentuk perizinan pertandingan playoff. Misalnya, izin pertandingan dari aparat keamanan dan penggunaan tempat pertandingan. BLI telah mendekati aparat keamanan Bandung dan pengelola Stadion Jalak Harupat, Soreang, Kabupaten Bandung.
Seperti diberitakan, BLI menetapkan bahwa playoff PSMS Medan kontra Persebaya Surabaya dimainkan di Stadion Jalak Harupat. Duel dua kekuatan tradisional sepak bola Indonesia tersebut bakal digeber pada 30 Juni nanti. "Tadi (kemarin, Red) kami telah mengirimkan surat ke pihak-pihak di Bandung. Antara lain, aparat keamanan, pengda (pengurus daerah) PSSI Jawa Barat, serta pengelola dan panpel Jalak Harupat," tutur Joko Driyono, direktur kompetisi BLI. Pria asal Ngawi itu juga menyebut bahwa BLI telah mengirimkan surat ke kedua tim tentang tanggal dan tempat pertandingan.
Joko menuturkan, BLI sangat optimistis laga tersebut bisa berjalan lancar di Stadion Jalak Harupat. BLI juga yakin bakal mengantongi izin pertandingan. Kendati, waktu pelaksanaan playoff begitu dekat dengan hari H pemilihan umum presiden.
Meski demikian, BLI tetap menekankan komponen yang terlibat dalam playoff untuk turut memuluskan keluarnya izin tersebut. Karena itu, BLI mengimbau suporter kedua tim bisa menjaga sikap sportif, baik sebelum, saat, maupun sesudah pertandingan.
"Pertandingan nanti bukan saja pertarungan antara kedua tim. Tapi, laga itu juga menjadi ajang pembuktian suporter kedua tim bahwa tim dan suporter mereka layak tampil di ISL (Indonesia Super League) musim depan," papar Joko.
Selain itu, BLI mengimbau para perangkat pertandingan yang bakal memimpin nanti untuk "tidak masuk asing". Maksudnya, perangkat pertandingan harus mampu memimpin dengan baik. "Tensi pertandingan nanti pasti tinggi. Jadi, wasit harus memimpin dengan adil. Jangan bersikap macam-macam," tegas Joko. [fim/diq/jawapos]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar