Rabu, 10 Juni 2009

1 Persija V Persib 2 : Danur Siap Tanggung Jawab

http://ongisnade.ucoz.net/images6/danurwindo-kanj.jpgStadion Gajayana tampaknya tidak bertuah bagi Persija Jakarta. Ini terbukti Persija kembali dipermalukan tamunya Persib Bandung dengan 1-2. Tentunya ini adalah kekalahan yang ke selam bermain di Stadion gajayana di Djarum Indonesia Super League.
Gol semata wayang persija dicetak Fabio Lopes 56 setelah memanfaatkan umpan Loanar Tupamahu menit 56. Sedangkan Persiba Bandung dicetak Air Langga sucipto menit 51 Christian Gonzales menit 89 dari titik pinalti. "Inilah namanya sepak bola, kadang kita menang kadang kita kalah,”kata pelatih Persija Danurwindo.
Pertandingan yang dipimin wasit Purwanto dari kediri ini berjalan cukup keras. sehingga dirinya harus mengelurakan lima kartu kuning. Tiga kartu kuning di pihak Persija dan dua kartu kuning di Persib Bandung.
Meskipun kalah Danur mengakui, anak didiknya bermain cukup cantik, timnya kalah karena dia fortuna tdak berada di pihaknya. "Siapa bisa membalas, kita kemasukan dimenit-menit terakhir,”ucap mantan pelatih Persema Malang ini.
Kekalahan ini disikapi Danur dengan tegas dirinya juga siap mempertanggung jawabkan hasil selama memagang Persija. Sebagai pelatih kegagalan adalah yang menyakitkan. Sehingga sebagi pelatih harus berani bertanggung jawab.
Dipihak lain pelatih persiba Bandung Jaya Hartono pertandingan terakhir ini adalah pertandingan final. karena kedua tim bermain dengan teknik tinggi. "Inilah yang namanya pertain final, kalau yang di Wamena ataupun di Jayapura adalah partai hiburan,”tegasnya.
Meskipun menang, jaya mengaku cukup kecewa dengan hasil ini. karena pihaknya sejak menit awal bisa memenangkan pertandingan ini. "Saya sangat kecewa dengan AW II Suryanto. Dia tidak hanya mengerjai tim saya di Malang, tapi saat saya lawan PSMS saya juga dikerjai habis-hbisan,”tegasanya.
Meskipun kemenangn dengan ras kecewa, dia juga sempat mengucapkan terima kasih ats perjuangan anak didiknya. karena sejak menit awal, tidak bisa melakukan pergantian pemain karena sudah habis. "Memasuki babak kedua, hati saya sempat miris, karena kita tidak bisa melakukakn pergantian pemain,”ucapnya. Karena dalam posisi inilah jaya memberikan motivasi pada anak didiknya. dan hasilnyapun manjur. Sehingga mampu memenangkan pertandingan kemarin malam. (yon)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar